Kelapa Kopyor merupakan tanaman eksotis asli Indonesia dan komoditas perkebunan yang memiliki nilai ekonommi tinggi. Buah kelapa kopyor bahkan dapat dijual seharga 5-10 kali lipat dari buah kelapa biasa. Buah kelapa kopyor memiliki citarasa gurih dan lezat. Selain biasa dinikmati sebagai Es Kopyor yang segar, kelapa kopyor juga dapat diolah menjadi berbagai produk kuliner bernilai ekonomis mengingat perkembangan bisnis kuliner dapat menjadi prospek yang menjanjikan. Namun, masih banyak orang yang belum mengetahui apa itu kelapa kopyor, bagaimana terbentuknya, apa bedanya dengan kelapa biasa, dan seperti apa tekstur dan rasanya. Oleh karena itu, Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia (PPBBI) sebagai produsen kelapa kopyor pioneer di kota Bogor yang telah memproduksi kelapa kopyor dan bibit kelapa kopyor kultur jaringan 99,9% kopyor, menyelenggarakan “Workshop Mengenal Kelapa Kopyor Buah Eksotis Indonesia, Keunikan dan Potensi Olahannya” pada tanggal 2 Maret 2022.
Penyelenggaraan workshop bertujuan mengenalkan masyarakat mengenai apa itu kelapa kopyor, termasuk bagaimana terbentuknya dan apa saja keunggulannya dibandingkan kelapa biasa. Dengan menghadirkan narasumber peneliti professional PPBBI, Bapak Ir. Sumaryono, M.Sc yang telah berpuluh tahun terlibat dalam riset dan pengembangan kelapa kopyor. Dalam sesi diskusi bersama beliau, dipaparkan bahwa buah kelapa kopyor memiliki daging buah yang terlepas dari tempurungnya dan bertekstur remah yang disebabkan tidak adanya enzim α-D-Galaktosidase. Secara alami, buah kopyor hanya terbentuk 1-2 buah per tandan kelapa, dan tidak dapat ditumbuhkan secara konvensional. Kelangkaan dan keunikan inilah yang menyebabkan kelapa kopyor memiliki harga yang tinggi. Oleh karena itu, Ir. Sumaryono bersama dengan tim riset di PPBBI telah mengembangkan teknologi perbanyakan dan budidaya tanaman kelapa kopyor melalui kultur jaringan, dan telah menghasilkan dan mengkomersialisasikan ribuan bibit tanaman kelapa kopyor yang berbuah 99,9% kopyor. PPBBI juga memiliki kebun produksi kelapa kopyor di Bogor seluas ± 50 hektar.
Selain itu, workshop ini juga menghadirkan Chef Zahakir Haris selaku Plt Ketua Indonesian Chef Association BPC Bogor Raya sekaligus pemilik Tandi’s Bakery & Pastry. Pada kesempatan ini akan mengupas potensi olahan-olahan kuliner berbahan dasar kelapa kopyor dari segi professional di industri F&B. Bersama Chef Haris, peserta diajak mengenali mulai dari karakteristik daging buah kelapa kopyor, jenis olahan yang sesuai, tips pengolahan, hingga target pasar produk kuliner yang dapat dibuat. Menurut Chef Haris, rasa dan tekstur kelapa kopyor yang khas yang membuatnya bernilai lebih ekonomis dibandingkan kelapa biasa. Chef Haris sendiri telah membuat beraneka produk kuliner berbahan kelapa kopyor seperti Roti Sisir Kopyor, Cake Kopyor, dan Es Kelapa Kopyor yang tersedia di Tandi’s Bakery & Pastry bagi yang ingin mencoba.
Bagi rekan-rekan sobat biotek yang tertarik lebih lanjut mengenai kelapa kopyor, jangan ragu untuk menghubungi kami di :
IG : puslitbiotek_bogor
Email : pelatihanbiotek@gmail.com
WA : 081283368617 (komers)