Ketika mendengar kata Ganoderma sp., yang terlintas di kepala kita adalah penyakit yang menyerang sawit. Memang benar Ganoderma sp. menyebabkan penyakit busuk pangkal batang pada tanaman sawit. Penyakit ini menimbulkan kerugian besar pada perkebunan kelapa sawit. Tanaman yang terserang akan mati dan tumbang, mengakibatkan produktivitas perkebunan kelapa sawit berkurang. Pada tingkat serangan rata-rata 1%, kerugian negara mencapai US$ 256 juta per tahun [1]. Ganoderma sp. dikenal sebagai momok mengerikan di dunia perkebunan sawit. Namun, dibalik dampak negatif dari Ganoderma sp. siapa sangka bahwa jamur ini juga memiliki segudang manfaat untuk kesehatan manusia. Diantaranya Ganoderma lucidum atau yang lebih dikenal sebagai jamur Ling Zhi memiliki kemampuan membunuh sel-sel kanker dalam tubuh manusia, tidak menimbulkan efek samping jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama, dan dipercaya dapat memperpanjang usia dan membuat awet muda [2].
Ganoderma lucidum atau Jamur Ling Zhi sudah dikenal luas di berbagai negara terutama negara-negara produsen dan konsumen obat-obat herbal seperti Cina, Jepang, dan Korea. Jamur Ling Zhi tercantum sebagai bahan obat nomor satu dari 365 bahan obat lainnya [3]. Jamur Ling Zhi memiliki tubuh buah yang keras berwarna cokelat seperti kayu. Tubuh buah jamur ini mengandung lebih dari 200 senyawa aktif yang dapat dibagi menjadi tiga kelompok utama, yaitu 30% senyawa larut air, 65% senyawa larut pelarut organik, dan 5% senyawa volatil [4]. Polisakarida dan germanium organik merupakan senyawa larut dalam air. Adenosin dan terpenoid adalah senyawa yang larut dalam pelarut organik, sedangkan asam ganoderat termasuk senyawa volatil [5].
Terdapat beberapa zat aktif dalam Jamur Ling Zhi [6] seperti polisakarida, adenosin, triterpenoid, dan ganoderik. Masing-masing zat aktif tersebut memiliki manfaat antara lain mencegah pertumbuhan sel yang tidak normal; membersihkan penumpukan racun dalam tubuh; menurunkan kadar kolesterol dan lemak dalam darah; menurunkan penggumpalan darah dan trombogenesis; meremajakan dan mempercantik kulit; mengobati penyakit kulit, infeksi, dan luka; serta menurunkan kadar gula darah [3]. Selain itu, Jamur Ling Zhi memiliki kandungan karbohidrat sebesar 43,1%; protein 26,4%; lemak 4,5%; abu 19%; dan air 6,9% [7]. Jamur Ling Zhi juga memiliki berbagai kandungan mineral dan vitamin (Tabel 1).
Selama ini jamur Ling Zhi belum begitu dikenal oleh masyarakat Indonesia, padahal manfaatnya sangat banyak. Jamur ini memiliki rasa yang sangat pahit. Biasanya, sediaan Jamur Ling Zhi ada dalam bentuk sirup, kapsul, dan juga tablet. Sediaan dalam bentuk yang paling sederhana adalah serbuk Jamur Ling Zhi. PPBBI pernah mencoba menumbuhkan Jamur Ling Zhi menggunakan media dari serbuk gergaji dan bibit diperoleh dari CV. Asa Agro Corporation-Cianjur. Di Cianjur sendiri, mulai digalakkan penanaman jamur Ling Zhi pada petani-petani jamur. Harga Jamur Ling Zhi di tingkat petani bisa mencapai Rp 15.000/kg. Masa inkubasi Jamur Ling Zhi tidak secepat jamur tiram yang hanya 35 hari, yaitu bisa berkisar 40-60 hari dengan masa panen tubuh buah yang lama [8]. Tubuh buah yang tumbuh di PPBBI dapat dilihat pada Gambar 1.
Pertumbuhan Jamur Ling Zhi ketika baru muncul dari baglog yang telah dipenuhi miselium akan berbentuk bulatan yang bertangkai atau lebih dikenal dengan fase primordia (Gambar 1). Kemudian seiring bertambahnya umur, akan terbentuk tubuh buah yang memiliki payung yang lebar berwarna coklat. Hal tersebut menandakan Jamur Ling Zhi siap untuk dipanen. Jamur Ling Zhi siap panen memiliki tubuh buah yang keras seperti kayu. Untuk menjadikannya serbuk, setelah dipanen langsung dipotong-potong, kemudian digiling dan dikeringkan sebagai bentuk sediaan obat. Dengan kandungan nutrisi yang begitu banyak dan lengkap, maka jangan ragu lagi untuk menjadikan Jamur Ling Zhi sebagai suplemen kesehatan dan obat alternatif. Melalui artikel ini, penulis ingin berbagi bahwa jangan hanya melihat suatu masalah sebagai permasalahan selamanya, tapi lihatlah juga dari sisi manfaatnya. Ganoderma sp. yang selama ini hanya dianggap sebagai masalah, ternyata memiliki sisi lain dengan kandungannya yang memiliki segudang manfaat.
Referensi
[1]. Taniwiryono D. (2010). Mengatasi Monster Sebesar Kapal Selam yang Mengancam Perkebunan Kelapa Sawit Indonesia. Sinar Tani. SCOOP, Jakarta, Vol. 20-26, pp. 11-13.
[2]. Gao, Y., Tang, W., Dai, X., Gao, H., Chen, G., Ye, J & Zhou, S. (2005). Effects of water-soluble Ganoderma lucidum polysaccharides on the immune functions of patients with advanced lung cancer. Journal of Medicinal Food, 8(2), 159-168.
[3]. Parjimo, H., & Soenanto, H. (2008). Jamur Ling Zhi Raja Herbal, Seribu Khasiat. AgroMedia.
[4]. Boh, B., Berovic, M., Zhang, J., & Zhi-Bin, L. (2007). Ganoderma lucidum and its pharmaceutically active compounds. Biotechnology Annual Review, 13, 265-301.
[5]. Shi, M. M., Piao, J. H., Xu, X. L., Zhu, L., Yang, L., Lin, F. L & Jiang, J. G. (2016). Chinese medicines with sedative–hypnotic effects and their active components. Sleep Medicine Reviews, 29, 108-118.
[6]. Jong, S. C., & Birmingham, J. M. (1992). Medicinal benefits of the mushroom Ganoderma. In Advances in Applied Microbiology (Vol. 37, pp. 101-134). Academic Press.
[7]. Djarwanto, D., & Suprapti, S. (2010). Pertumbuhan Dan Nilai Gizi Ganoderma Lucidum Media Limbah Mangium Pada. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 28(1), 9-17.
[8]. Dahana, K., & Warisno, S. (2013). Ling Zhi-Langkah Tepat Usaha Jamur. Gramedia Pustaka Utama